SEMARANG, jatengnetwork.com – Kota Semarang membuat inovasi pertama di Indonesia dengan membuat daycare khusus anak stunting.
Daycare ini diberi nama Rumah Pelita (Rumah Penanganan Stunting Lintas Sektor bagi Baduta) yang ada di Kecamatan Semarang Barat.
Di Rumah Pelita, persoalan stunting akan ditangani dari hulu ke hilir.
Tersedia pengasuh, ahli gizi hingga pemeriksaan kesehatan rutin.
Baca Juga: Syahnaz dan Asmaradhana yang Memberdayakan Perempuan Korban KDRT di Kota Semarang
Juga ada pemeriksaan sanitasi bagi rumah keluarga, fisioterapis dan juga konseling serta edukasi psikolog.
Bahkan tidak hanya untuk baduta stunting, juga ada ruang khusus ibu hamil Kekurangan Energi Kronis (KEK) dan anemia.
Dengan ruang pemeriksaan khusus itu, persoalan mereka dapat ditangani lebih lanjut.
Baca Juga: Pancaran Cinta Sejati dari Shio Babi yang Terpancar Sepanjang Hari
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menegaskan Kota Semarang bertekad zero stunting di tahun 2023 ini.
Karenanya persoalan stunting terus mendapat prioritas penanganan.
“Penanganannya kami bedakan, jika di Semarang Barat karena pola asuh sementara di Semarang Utara karena persoalan gizi,” terangnya.
Baca Juga: Shio Anjing: Energimu Melimpah, Salurkan ke Hal-Hal Positif Ya!
Ia berharap, Rumah Pelita lain di kecamatan lain di Kota Semarang, dapat segera menyusul terwujud.
Comments
0 comment