Pengusaha Jepang Lirik Investasi Wisata Kesehatan di Bali - Kompas.com - Kompas.com
Pengusaha Jepang Lirik Investasi Wisata Kesehatan di Bali - Kompas.com - Kompas.com
Sejumlah delegasi bisnis dari Jepang mulai terpikat dengan rencana pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) wisata berbasis kesehatan di Bali.

Pengusaha Jepang Lirik Investasi Wisata Kesehatan di Bali

DENPASAR, KOMPAS.com - Beberapa delegasi bisnis dari Jepang mulai terpikat dengan rencana pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) wisata berbasis kesehatan di Bali.

Hal tersebut disampaikan para pebisnis Jepang dan Diplomat Muda Bidang Ekonomi KBRI Tokyo, Pandu Manggala Utama saat bertemu Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, Kamis (31/1/2022) kemarin.

Pandu mengatakan, para pengusaha tersebut ingin menjajaki partisipasi pembangunan KEK di Sanur, Kota Denpasar, Bali.

Baca juga: Jokowi Geram soal Belanja Barang Impor, Koster Minta Hotel hingga Pusat Perbelanjaan di Bali Pakai Produk Lokal

"Rencana pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Health Tourism yang akan dibangun di Sanur juga menjadi suatu daya tarik sendiri bagi para pebisnis Jepang," kata Pandu dalam keterangan rilis Pemprov Bali, pada Jumat (1/3/2022).

Pandu berharap Pemprov Bali memberi kemudahan kepada para pebisnis Jepang ini untuk berinvestasi di Bali.

"Saya berharap dengan tujuan ini, Pemprov Bali dapat memfasilitasi dan kemudian membuka peluang kerja sama bagi para pelaku bisnis di Jepang maupun di Bali untuk sama-sama menjalin suatu relasi bisnis" katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Wagub Bali Cok Ace menyambut baik para delegasi bisnis Jepang yang ingin berinvestasi di Bali.

Hal tersebut sesuai dengan isu utama Pemprov Bali dalam bidang kesehatan, pertanian dan energi terbarukan.

Baca juga: Koster: Tidak Ada Vaksin Kedaluwarsa di Bali

Cok Ace mengatakan, pembangunan KEK di Sanur sebenarnya bukan menjadi kewenangan Pemprov Bali melainkan pemerintahan pusat.

Saat ini, dia hanya bisa membuka peluang kerja sama dalam bidang pertanian dan pengembangan green energy.

"Sektor pertanian juga menjadi perhatian Pemprov Bali, di mana saat ini Bali sedang gencar untuk menerapkan sistem pertanian organik, diharapkan terdapat kerjasama yang baik dalam pengembangan sektor pertanian," katanya.

"Selain itu, pengembangan green energy juga menjadi prioritas Pemprov Bali, sehingga ke depan Bali menjadi bersih dan bebas polusi," pungkas Cok Ace.


Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Kunjungi kanal-kanal Sonora.id

Motivasi

Fengshui

Tips Bisnis

Kesehatan

Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Comments

https://galeriwisata.id/assets/images/user-avatar-s.jpg

0 comment

Write the first comment for this!