Merapat Lur! Wisata Bunker Kaliadem hingga Bukit Klangon Kembali Buka - detikcom
Merapat Lur! Wisata Bunker Kaliadem hingga Bukit Klangon Kembali Buka - detikcom
Sempat ditutup imbas erupsi Merapi awal Maret lalu, destinasi wisata di lereng Merapi Sleman kini sudah dibuka kembali.

Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman memutuskan untuk membuka kembali destinasi wisata di lereng Gunung Merapi. Objek wisata ini sempat ditutup imbas erupsi Merapi yang mengeluarkan awan panas sejauh 5 kilometer awal Maret lalu.

Kepala Dinas Pariwisata Sleman Suparmono mengatakan keputusan itu diambil setelah melihat perkembangan kondisi terkini Merapi. Pihaknya terlebih dahulu berkoordinasi dengan BPBD Sleman untuk memetakan potensi bahaya aktivitas Gunung Merapi.

Terutama di wilayah Kalurahan Glagaharjo, Kalurahan Kapuharjo, Kalurahan Umbulharjo Kapanewon Cangkringan dan Kalurahan Purwobinangun Kapanewon Pakem. Hasilnya, destinasi wisata boleh dibuka kembali.

"Destinasi wisata Bukit Klangon, Bunker Kaliadem, Kinahrejo (Petilasan Mbah Maridjan), Wisata Religi Turgo, dan Jip Wisata Lava Tour dipersilakan untuk dibuka kembali," kata Suparmono kepada wartawan, Kamis (14/4/2022).

Namun, ada beberapa kegiatan yang masih dilarang oleh Dinas Pariwisata. "Kegiatan wisata tracking Merapi dan paket Jeep Sunrise Merapi masih ditutup," sambungnya.

Kendati diperbolehkan buka, Suparmono memberikan sejumlah persyaratan. Untuk memastikan keselamatan dan keamanan wisatawan.

"Syaratnya pengelola melakukan pendampingan petugas SAR selama jam operasional destinasi serta memiliki prosedur tetap penanganan kondisi darurat erupsi Gunung Merapi, berkonsultasi dengan BPBD Kabupaten Sleman," tegasnya.

Ia mengingatkan, pengelola destinasi wisata harus selalu memantau kondisi Merapi. Termasuk secara aktif melakukan pemantauan aktivitas Merapi melalui Pos PGM terdekat.

"Jika terjadi peningkatan aktivitas Gunung Merapi yang tiba-tiba dan dikhawatirkan membahayakan, maka pengelola destinasi agar segera menutup kunjungan wisata secara mandiri untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," pungkasnya.

Comments

https://galeriwisata.id/assets/images/user-avatar-s.jpg

0 comment

Write the first comment for this!