5 Destinasi Wisata di Klaten Untuk Liburan Keluarga | Klaten - Klaten Kab
5 Destinasi Wisata di Klaten Untuk Liburan Keluarga | Klaten - Klaten Kab
KLATEN - Klaten merupakan kabupaten yang terletak di antara Solo dan Yogyakarta. Meskipun kecil, Klaten menyimpan destinasi wisata yang sayang untuk dilewatkan. Seperti beberapa wisata candi yang mempunyai banyak nilai sejarah dan kebudayaan, ada Candi Prambanan, Candi Sewu, dan Candi Plaosan. Bukan hanya itu, wisata Klaten juga mempunyai destinasi alam yang menyegarkan. Anda bisa mengunjungi...

KLATEN – Klaten merupakan kabupaten yang terletak di antara Solo dan Yogyakarta. Meskipun kecil, Klaten menyimpan destinasi wisata yang sayang untuk dilewatkan. Seperti beberapa wisata candi yang mempunyai banyak nilai sejarah dan kebudayaan, ada Candi Prambanan, Candi Sewu, dan Candi Plaosan.

Bukan hanya itu, wisata Klaten juga mempunyai destinasi alam yang menyegarkan. Anda bisa mengunjungi beberapa umbul atau tempat pemandian dengan mata air murni. Beberapa destinasi umbul di Kabupaten Klaten ini bisa menjadi rekomendasi tempat wisata untuk mengisi waktu luang bersama keluarga.

Bagi yang sedang mencari rekomendasi tempat wisata Klaten, bisa menyimak beberapa informasi berikut. Tidak perlu khawatir, beberapa rekomendasi wisata Klaten berikut sangat terjangkau sehingga sangat cocok menjadi destinasi keluarga di waktu liburan.

 

1. Girpasang

Tempat wisata Girpasang ini beralamat di Gritingan, Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang. Jembatan Gantung di klaten yang baru diresmikan pada hari kamis (20/1/2022) ini membuat masyarakat penasaran dan berbondong-bondong untuk mendatangi tempat wisata alam ini. Jembatan ini merupakan jembatan penghubung antara girpasang dan desa seberang.

Selain jembatan, di Girpasang ini juga terdapat wahana gondola atau kereta gantung. Untuk bisa melewati jembatan atau naik wahana ini ada waktu tertentu agar tidak ramai dan antri, terutama hindari hari libur jika tidak ingin ramai.

Bagi yang ingin menikmati pemandangan tanpa banyak pengunjung, anda bisa datang di siang hari. Memang sangat panas dan lebih terik sehingga sedikit orang yang datang untuk berkunjung. Namun bagi yang datang sore hari anda akan mendapati pemandangan kabut dan akan lebih banyak pengunjung yang datang. Saat sore hari kabut memang sangat tebal, apalagi jika anda melewati jembatan anda akan merasakan seolah-olah anda sedang berjalan diatas awan yang tidak ada ujungnya.

Di area wisata ini juga terdapat kafe yang hits dan yang pasti syahdu untuk nongkrong bersama teman, pasangan atau bahkan keluarga.

Tiket masuk ke girpasang ini mulai dari Rp 2.000 per orang. Untuk melewati jembatan tidak dipungut biaya sepeserpun. Sedangkan untuk naik wahana gondola harga tiket nya sendiri Rp 60.000 untuk 4 orang.

 

2. Rivermoon

Terletak di Desa Karanglo, Polanharjo, Rivermoon adalah salah satu destinasi wisata yang layak dikunjungi bersama keluarga. Selain bisa menikmati  hidangan yang sangat lezat di resto rivermoon, Sobat Bersinar juga bisa menikmati pemandangan yang sangat syahdu ditepi sungai.

Tak hanya resto dengan pemandangan yang sangat syahdu ini, anda juga bisa menikmati outbound, river tubing, camping ground, dan fun games lainnya.

Bagi anda yang tertarik dan ingin mencoba river tubing anda bisa mengeluarkan biaya Rp 15.000 untuk jarak sejauh 500 meter.  Dan bagi anda yang mungkin kurang puas dengan jarak yang pendek, anda bisa mengeluarkan biaya Rp 40.000 untuk jarak 2 kilometer.  Harga tersebut sudah termasuk snack, air minum, dan anda akan dijemput dengan mobil.

Sedangkan untuk outbond, anda bisa mengeluarkan biaya Rp 50.000 – Rp 90.000 tergantung dengan paket yang nanti akan anda pilih. Rivermoon ini buka pada jam 09.00 pagi – 08.30 malam.

 

3. Bukit cinta

Jika ingin berwisata alam sekaligus memperkaya galeri foto di media sosial, silahkan berkunjung ke Bukit Cinta di Desa Gunung Gajah, Kecamatan Bayat. Destinasi wisata ini memang terkenal dengan banyaknya spot instagramable.

Begitu melangkah dari area parkir, wisatawan seakan langsung dibuat tak sabar untuk mengeluarkan perangkat kameranya. Pengelola memang sudah menata kawasan wisata sejak di sekitar area parkir kendaraan.

Begitu sampai puncak bukit, wisatawan bisa memilih spot foto bertemakan cinta yang telah tersedia. Berbagai spot tersebut seperti jembatan, gardu pandang cinta, dermaga cinta, gembok cinta, dan sarang cinta. Karena berada di puncka bukit, pemandangan dari ketinggian tersaji dengan begitu indah. Bentang areal persawahan dari atas terlihat bagai permadani yang sedang dijemur. Kota Klaten juga tampak dari kejauhan.

Selain tempat wisata, bukit cinta ini juga termasuk situs geologi yang mana sering menjadi objek penelitian dari kampus-kampus besar seperti UGM. Harga tiket masuk ke bukit cinta ini juga tergolong murah, hanya Rp 5.000 dan untuk parkir pun standar, mobil Rp 5.000 dan untuk motor Rp 2.000. Untuk bisa berkunjung di bukit cinta anda bisa datang pada pukul 06.00 pagi dan akan tutup pada pukul 05.00 sore.

 

4. Kali Talang

Buat para pecinta alam yang ingin menyaksikan indahnya pemandangan Gunung Merapi tanpa harus melakukan pendakian, anda bisa datang ke objek wisata Kali Talang di Desa Balerante, Kecamatan Kemalang. Ekowisata Kalitalang hanya berjarak sekitar 4 kilometer dari puncak Gunung Merapi. Menjadikannya salah satu spot terbaik untuk melihat kegagahan Gunung Merapi.

Sekeliling Kalitalang berupa tebing-tebing curam, yang bawahnya merupakan sungai untuk aliran lahar Gunung Merapi. Material Merapi tersebut mengarah ke Kali Woro Klaten yang biasa menjadi lokasi penambangan pasir dan batu. Ketika menjelajah Kalitalang memang butuh kewaspadaan, karena banyaknya jurang tebing.

Fasilitas wisata di Kalitalang memang masih sederhana, karena hanya dikelola warga setempat. Namun tak mengurangi minat masyarakat untuk mengunjunginya sejauh ini. Apalagi bagi penghobi fotografi, pasti akan menjadikannya salah satu spotnya. Puncak Merapi, asap sulfatara serta rekahan kawah, serta aktivitas keseharian warga setempat adalah objek foto yang selama ini diburu.

 

5. Candi Plaosan

Berjarak kurang lebih 1,5 km dari arah timur Candi Prambanan, Candi Plaosan berdiri sangat kokoh dengan bangunan arsitektur yang sangat unik. Candi yang di perkirakan di bangun pada abad ke-9 ini memang tidak sepopuler Candi Prambanan, namun Candi Plaosan berhasil menarik perhatian para wisatawan domestik dan mancanegara.

Sudah banyak wisatawan yang mengunggah foto di Instagram dan media sosial lainnya, sehingga wisatawan banyak yang penasaran dan tertarik untuk berkunjung dan melihat keunikan dan keindahan candi plaosan ini. Gaya arsitektur candi ini sendiri adalah perpaduan antara agama Buddha dan Hindu, sehingga candi ini menjadi contoh toleransi antar agama pada zaman dahulu.

Lokasi Candi Plaosan berada di Desa Bugisan, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Dari pusat kota Klaten, jaraknya sekitar 15 km dengan waktu tempuh selama 25 menit. Kawasan Candi Plaosan jaraknya lebih dekat bila berangkat dari Kompleks Candi Prambanan. Banguanan Candi Plaosan dibagi menjadi dua bagian. Pertama yang terletak di sebelah utara, dinamakan Candi Plaosan Lor. Sedangkan di selatan, dikenal dengan nama Candi Plaosan Kidul.

(lin-ang/Kominfo-klt)

telah dibaca: 77 kali

BERITA LAINNYA

Comments are closed.

Comments

https://galeriwisata.id/assets/images/user-avatar-s.jpg

0 comment

Write the first comment for this!