Kemenparekraf Gelar Famtrip bagi Para Infuencer India, Ini Alasannya - SuaraPurwokerto

PURWOKERTO.SUARA.COM - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggelar Familiarization Trip (famtrip) bagi influencer yang berasal dari India. Kegiatan tersebut untuk menjaring wisatawan mancanegara negara tersebut lebih banyak lagi ke tanah air.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menerangkan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari kampanye promosi untuk membangkitkan pariwisata di tanah air.

"Selain itu kegiatan ini diharapkan juga menjadikan Indonesia sebagai top of mind bagi wisatawan dari India,” ujarnya dalam siaran tertulis Kemenparekraf pada Minggu (7/8/2022).

Sementara itu, Plt. Direktur Pemasaran Pariwisata Regional I, Agustini Rahayu menambahkan, famtrip dilaksanakan pada 4 hingga 10 Agustus 2022 dengan delapan orang pembuat opini yang terdiri dari empat celebrities atau influencers dan empat orang kru sebagai peserta famtrip.

Baca Juga:Polsek Kalibaru Banyuwangi, Bantu Amankan Jalur Perbatasan Jember Banyuwangi

“Kemenparekraf bersama Visit Indonesia Tourism Officer (VITO) New Delhi dan Mumbai mendatangkan para influencer tersebut, sebagai upaya meningkatkan kunjungan wisatawan asal India ke Indonesia. Wisatawan India menjanjikan, pasarnya ada, lalu destinasinya sangat siap,” terangnya.

Diketahui, wisatawan India menjadi fokus pasar sejak 2016. Sebelum pandemi COVID-19 melanda, India merupakan salah satu pasar yang memiliki peningkatan jumlah wisatawan tertinggi setiap tahun. 

Pada 2016, total wisatawan India mencapai 353.444 orang. Jumlah tersebut terus meningkat di tahun 2017 dan 2018, hingga mencapai 657.300 orang pada 2019. 

Agustini menjelaskan, para peserta famtrip, akan mengunjungi beberapa destinasi mulai dari Jakarta, Yogyakarta dan Bali dengan key points yang diusung yaitu Food, Culture, Wellness, dan Honeymoon Destination.

Menurutnya, kegiatan ini merupakan bagian dari kampanye promosi #ItsTimeforBali dan diharapkan dapat tetap menjaga Bali tetap sebagai top of mind tourism destination. 

“Upaya ini sekaligus memperkenalkan potensi pariwisata Indonesia lainnya bagi wisatawan dari India. Selain Bali, para peserta juga akan mengeksplorasi Jakarta dan Yogyakarta,” beber Agustini. (Arif KF)